Louvre, museum terbesar di dunia ini, ternyata memiliki nilai sekitar Rp754 triliun! Menurut sejarawan Prancis Patrice de Moncan, koleksi seni dan objek di dalamnya bernilai setidaknya USD45,5 miliar. Jika diperbandingkan dengan gaji tahunan seseorang yang USD10 juta, itu akan membutuhkan 4.550 tahun untuk mengumpulkan kekayaan ini. Benar-benar tak terbayangkan!
Selain itu, Louvre begitu besar sehingga dibutuhkan waktu hingga 100 hari untuk melihat semua karya seni yang ada di sana. Ini bahkan belum termasuk tidur, makan, atau ke kamar mandi! Jadi, pastikan untuk tiba tepat waktu dan rencanakan untuk menghabiskan hari di sana untuk melihat lebih dari sekadar Mona Lisa.
Ternyata, 66% lukisan yang ada di Louvre diciptakan oleh seniman Prancis. Ini adalah sesuatu yang sangat dibanggakan oleh orang Prancis, dan memang seharusnya begitu. Beberapa lukisan Prancis paling terkenal yang patut dilihat antara lain Rakit Medusa, Kebebasan yang Memimpin Rakyat, dan Penobatan Napoleon.
Lalu, apakah Anda tahu bahwa Louvre tidak selalu digunakan sebagai museum? Pada tahun 1190, Louvre merupakan benteng megah yang membantu mencegah invasi dari utara. Pada abad ke-16, museum ini menjadi istana kerajaan. Francis I mengganti beberapa bagian benteng abad pertengahan ini dengan arsitektur klasik dan Renaisans Italia. Baru pada tahun 1793, setelah Revolusi Prancis, Louvre akhirnya dibuka sebagai museum.
Dan, akhirnya, kita tahu bahwa Louvre begitu besar sehingga Anda bahkan tidak akan menyadarinya. Ketika Anda mengunjunginya, Anda akan berbagi pengalaman dengan 15.000 orang lainnya. Itu adalah keaslian Louvre!
Selain itu, Louvre begitu besar sehingga dibutuhkan waktu hingga 100 hari untuk melihat semua karya seni yang ada di sana. Ini bahkan belum termasuk tidur, makan, atau ke kamar mandi! Jadi, pastikan untuk tiba tepat waktu dan rencanakan untuk menghabiskan hari di sana untuk melihat lebih dari sekadar Mona Lisa.
Ternyata, 66% lukisan yang ada di Louvre diciptakan oleh seniman Prancis. Ini adalah sesuatu yang sangat dibanggakan oleh orang Prancis, dan memang seharusnya begitu. Beberapa lukisan Prancis paling terkenal yang patut dilihat antara lain Rakit Medusa, Kebebasan yang Memimpin Rakyat, dan Penobatan Napoleon.
Lalu, apakah Anda tahu bahwa Louvre tidak selalu digunakan sebagai museum? Pada tahun 1190, Louvre merupakan benteng megah yang membantu mencegah invasi dari utara. Pada abad ke-16, museum ini menjadi istana kerajaan. Francis I mengganti beberapa bagian benteng abad pertengahan ini dengan arsitektur klasik dan Renaisans Italia. Baru pada tahun 1793, setelah Revolusi Prancis, Louvre akhirnya dibuka sebagai museum.
Dan, akhirnya, kita tahu bahwa Louvre begitu besar sehingga Anda bahkan tidak akan menyadarinya. Ketika Anda mengunjunginya, Anda akan berbagi pengalaman dengan 15.000 orang lainnya. Itu adalah keaslian Louvre!